Faktor yang Mempengaruhi Hasil Panen Sawit

Setiap petani pastinya ingin mendapatkan hasil panen yang melimpah. Untuk ini para petani harus giat untuk bisa mewujudkan impiannya tersebut.

Sebenarnya, ada beberapa hal yang bikin hasil panen sawit bisa tinggi atau malah jeblok.

Nah, berikut beberapa faktor utamanya:

1. Usia Pohon

Kelapa sawit nggak langsung berbuah setelah ditanam. Biasanya butuh waktu sekitar 3-4 tahun sampai mulai panen pertama. Tapi produksi maksimalnya baru terjadi di usia 7-15 tahun. Setelah 25 tahun, produksi-nya mulai menurun dan biasanya pohon harus diremajakan(ganti pohon baru).

2. Jenis Bibit

Bibit sawit juga sangat berpengaruh besar. Jenis sawit Tenera misalnya, bibit ini punya produktivitas lebih tinggi dibandingkan jenis sawit Dura atau Pisifera. Jadi, kalau mau hasil panen maksimal, sobat tidak boleh memilih bibit yang asal-asalan ya.

3. Teknik Perawatan

Ini salah satu hal yang sangat penting. Perawatan yang baik bisa bikin hasil panen naik drastis. Ini termasuk pemupukan rutin, irigasi yang cukup, serta pengendalian hama dan penyakit. Banyak petani yang mengabaikan ini, padahal dampaknya besar banget ke hasil panen.

4. Kondisi Iklim & Tanah

Curah hujan yang cukup dan tanah yang subur adalah kombinasi ideal untuk kelapa sawit. Makanya sawit banyak tumbuh subur di daerah tropis seperti di Sumatera dan Kalimantan.

Kalau tanahnya kurang subur, pemupukan jadi lebih penting dan harus sesuai dengan kebutuhan tanahnya juga.

Kalian bisa berkonsultasi langsung dengan TIM LAPANGAN AGRITANIMAS untuk mengecek kebutuhan tanah kebun kalian secara gratis disini > Hubungi sekarang.